JAKARTA — Seorang spesialis perekrutan di Indeed, Virginia, berbagi cara agar pelamar usia 60 tahun ke atas bisa diterima bekerja. Virginia membahas berbagai tantangan saat mencari pekerjaan pada usia senja dan menawarkan tips untuk mengatasi hambatan-hambatan tersebut.
Mencari pekerjaan baru bisa menjadi tantangan di tahap mana pun dalam karier seseorang. Namun ada banyak peluang bagi kandidat yang sudah berpengalaman. Dengan persiapan yang memadai, siapa pun bisa meraih kesuksesan dalam karier, dengan mengambil posisi yang sesuai minat.
Virginia memaparkan cara agar bisa mendapat pekerjaan pada usia 60 tahun ke atas. Melansir Indeed, ada delapan langkah yang harus diperhatikan.
1. Tinjau deskripsi pekerjaan
Penting untuk memeriksa deskripsi pekerjaan untuk posisi yang dilamar sehingga dapat memahami sepenuhnya jenis karyawan yang direkrut oleh perusahaan. Catat kata kunci deskripsi pekerjaan dan perhatikan baik-baik tanggung jawab peran tersebut, lalu susun resume dengan hati-hati agar sesuai. Banyak perusahaan menggunakan sistem pelacakan pelamar untuk menyaring kandidat yang paling cocok untuk posisi terbuka, yang menyederhanakan proses perekrutan dan hanya memberikan resume yang sesuai dengan kebutuhan mereka kepada manajer.
2. Perbaharui resume
Jika memiliki riwayat pekerjaan yang panjang untuk dibagikan, pastikan pengalaman mencakup beragam keterampilan yang dapat digunakan di posisi baru apa pun. Sekali lagi, buat deskripsi pekerjaan yang membantu memberi tahu tentang latar belakang dan keterampilan apa yang dicari perusahaan, dan jika kita memiliki pengalaman yang relevan, buatlah daftarnya.
3. Tulis surat lamaran yang menarik
Surat lamaran memberi kesempatan untuk menggambarkan siapa kita sebagai seorang karyawan, termasuk soft skill untuk membantu manajer perekrutan membayangkan diri kita dalam peran tersebut. Surat lamaran adalah bagian penting dari proses lamaran. Surat lamaran harus membahas pencapaian dan pengalaman spesifik yang berkorelasi terbaik dengan posisi terbuka.
4. Pelajari keterampilan baru
Pertimbangkan bagaimana dapat memperoleh manfaat dari mempelajari keterampilan baru. Kita tidak hanya dapat menggunakan keterampilan itu di tempat kerja dan mencantumkannya di resume, tetapi juga akan menunjukkan kepada manajer perekrutan bahwa kita menyadari betapa pentingnya memperluas pengetahuan di industri baru itu, bahkan di kemudian hari dalam karier kita.
5. Bangun jaringan
Mungkin kita memiliki jaringan luas yang terdiri atas orang-orang yang pernah bekerja dengan kita di posisi sebelumnya, menjadi sukarelawan melalui badan amal lokal, atau pernah terhubung dengan jaringan dan konferensi khusus industri. Saat siap mencari pekerjaan baru, nilailah jaringan profesional kita dan lihat apakah ada koneksi yang dapat membantu. Beberapa perusahaan bahkan merekrut karyawan melalui jaringan.
6. Perluas pengetahuan
Seiring dengan mempelajari keterampilan baru, perluas terus pengetahuan di bidang yang kita minati. Baca artikel dan laporan industri serta mendengarkan podcast dari pakar industri yang dapat memperkenalkan kita pada tren dan cara baru dalam memproses informasi yang sama. Di beberapa industri, memiliki pengalaman dengan perspektif berbeda dapat membantu mendapatkan posisi, karena kita akan mampu menunjukkan kemampuan berpikir kreatif untuk mencari solusi.
7. Pilih industri yang berbeda
Jika memiliki keterampilan yang dapat dipindahtangankan, pertimbangkan untuk melamar posisi di industri yang berbeda dari industri tempat kita membangun karier. Misalnya, mungkin kita menemukan bahwa meskipun seluruh pengalaman kerja berasal dari bidang teknologi informasi, kita masih dapat melamar pekerjaan yang sama.
8. Kumpulkan referensi
Kemungkinannya adalah perusahaan mana pun tempat kita melamar akan meminta beberapa referensi yang dapat mereka hubungi untuk mempelajari lebih lanjut tentang diri kita. Pertimbangkan untuk memberikan daftar individu yang dapat memberikan referensi pribadi atau profesional untuk kita.
Sumber: Republika
